5 fakta menarik yang patut anda ketahui tentang Kepulauan Andaman - Kepulauan Andaman menjadi sorotan dunia, setelah salah satu teori terbaru tentang hilangnya Malaysia Airlines Flight 370 dihubungkan tentang lokasi pulau tersebut. Seperti dikutip dari Reuters, analisis data radar menunjukkan pesawat itu terbang menuju kepulauan di Samudera Hindia. Informasi itu diperoleh dari sumber terpercaya Reuters yang tak disebutkan namanya, yang juga ikut dalam penyelidikan hilangnya pesawat Boeing 777-200ER itu. Berikut adalah lima fakta menarik yang patut untuk Anda ketahui tentang Kepulauan Andaman. Mari kita simak bersama!
1. Geografi
Kepulauan Andaman terletak di Teluk Bengal, teluk terbesar di dunia yang membentuk bagian timur laut Lautan Hindia. Kepulauan Andaman sendiri merupakan keberlanjutan laut dari bentang Burmese Arakan Yoma di utara dan Kepulauan Indonesia di selatan.Terdiri dari 325 pulau, Kepulauan Andaman mencakup area seluas 6.408 kilometer persegi. Menurut data yang dilansir censusindia.gov.in pada 2011, kepulauan ini memiliki populasi mencapai 343.125 jiwa. Jarawa, Onge, Sentinelese, dan Great Andamanese, adalah kelompok etnis utama yang mendiami Kepulauan Andaman.
2. Sejarah awal
Kepulauan Andaman diperkirakan telah dihuni selama beberapa ribu tahun. Bukti arkeologi paling awal yang ditemukan di kepulauan tersebut diprediksi telah berusia 2.200 tahun lalu. Namun, indikasi dari studi genetik, budaya dan isolasi menunjukkan bahwa pulau-pulau ini mungkin telah dihuni sejak zaman Paleolitik Tengah. Andaman juga memiliki sejarah migrasi manusia terbesar dari Afrika melalui semenanjung Arab, di sepanjang daerah pesisir daratan India, menuju Asia Tenggara, Jepang dan Oceania.
3. Asal-usul nama
Nama Kepulauan Andaman diperkirakan berasal dari kata Andoman, kata Melayu untuk Hanuman, yang merupakan istilah Sansekerta untuk dewa monyet India. Kepulauan Andaman sendiri pertama kali muncul dalam karya geografi Arab, Soleyman, yang diterbitkan pada abad ke-9. Kemudian seorang navigator asal Persia, Al-Ramhormuzi, juga menyebut Andaman dalam bukunya yang berjudul Ajaib al-Hind, yang diterbitkan pada abad ke-10. Dia menggambarkan Kepulauan Andaman sebagai tempat yang dihuni oleh suku-suku kanibal yang ganas. Buku ini juga menyebut sebuah pulau yang dinamakan sebagai Andaman al-Kabir atau Andaman Besar.
4. Flora
Vegetasi alami dari Kepulaun Andaman adalah hutan tropis, dan pohon bakau di daerah pantai. Sementara itu, kawasan hutan di Andaman Selatan memiliki vegetasi epifit, yang kebanyakan ditumbuhi oleh pakis dan anggrek. Meski populasi berkembang sangat pesat di kepulauan ini, yang didorong oleh imigrasi dari daratan India, kawasan hutan di Kepulauan Andaman sebagian besar belum terjamah. Little Andaman, Narcondam, North Andaman dan South Andaman, adalah kawasan yang dilindungi untuk melestarikan pantai dan satwa laut.
5. Fauna
Kepulauan Andaman adalah rumah bagi sejumlah hewan, dan banyak dari mereka adalah endemik - tidak bisa ditemukan di tempat lain. Mamalia endemik pulau ini termasuk: tikus berduri Andaman, tikus Andaman, dan kelelawar tapal kuda. Pulau-pulau di Andaman juga memiliki sejumlah reptil endemik, seperti Krait South Andaman ( Bungarus andamanensis ) yang merupakan spesies krait (ular berbisa elapid) dan Andaman water monitor (Varanus salvator andamanensis), yang merupakan kadal besar asli Asia Selatan. Kemudian 45 kilometer dari Havelock Island di Kepulauan Andaman, Anda bisa menemukan sarang buaya air asin. Selama 25 tahun terakhir telah terjadi 24 serangan buaya, yang menelan empat korban jiwa, termasuk kematian turis Amerika, Lauren Failla.
Inilah lima fakta menarik tentang Kepulauan Andaman, yang kini menjadi sorotan publik setelah hilangnya Malaysia Airlines Flight 370 pekan lalu.
sumber: merdeka.com